Saturday, August 8, 2020

PEMBINAAN CALON WARGA PSHT 2020 RANTING SOKO

Sabtu, 8 Agustus 2020 alhamdulillah telah terlaksana pembinaan calon warga baru tahun 2020 yang diikuti kurang lebih 184 calon warga baru PSHT Ranting Soko Cabang Tuban Pusat Madiun. Pembinaan ini dilaksanakan tidak lain bertujuan untuk ikhtiyar menggapai tujuan mulia PSHT itu sendiri, yaitu mendidik manusia budi luhur yang tahu benar dan tahu salah serta bertaqwa kepada Tuhan yang maha esa.

Gambar 1

Pelaksanaan pembinaan calon warga ini dilaksanakan di Graha Asoka Desa Sokosari. Adapun runtutan acara pembinaa tersebut adalah sebagai berikut:

1. Pembukaan

Sebagaimana biasanya, sebelum dimulai acara selalu diawali dengan baris dan doa bersama serta wawasan sekilas tentang kegiatan yang akan dilaksanakan.

2. Pelemasan dan pemanasan

Dengan melaksanakan jarak minimal 2 meter, seluruh siswa calon warga melakukan pelemasan dan pemanasan terlebih dahulu untuk melancarkan peredaran darah.

3. Pemantapan materi senam dasar

Salah satu upaya ini dilakukan untuk memantapkan gerak senam dasar dan melakukan persamaan materi dengan menyeragamkan seangkatan, proses ini dipimpin oleh tim pelatih ranting soko.

Gambar 2

4. Pembekalan materi kerohanian

Materi ini merupakan bagian dari ke SH an / kerohanian, dalam hal ini disampaikan oleh Mas Basyir Nadzir dengan menyampaikan dan membedah makna Mukadimah yang tertera dalam AD ART PSHT Pusat dan memberikan contoh teladan sikap warga PSHT yang baik. 

Gambar 3

5. Pengetahuan aturan pertandingan resmi

Untuk menambah wawasan calon warga PSHT, maka perlu kiranya mengenalkan dan mempertajamkan pemahaman tentang dunia pertandingan resmi (IPSI), dengan harapan ini juga tersampaikan kepada siswa-siswa didik berikutnya. Materi ini disampaikan oleh Mas Alfian Fuadi, yang mana beliau ini telah mengikuti penataran wasit juri IPSI.

6. Pemantapan materi jurus dasar

Salah satu upaya ini dilakukan untuk memantapkan gerak jurus dasar dan melakukan persamaan materi dengan menyeragamkan seangkatan, proses ini dipimpin oleh tim pelatih ranting soko.

Gambar 4

7. Pemantapan dan persiapan pengesahan

Sebuah bekal yang tidak bisa ditinggal mengenai wawasan proses "kecer" terkait hal-hal apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Karena ini adalah hal yang sangat sakral, maka perlu kiranya calon warga pun mempersiapkan diri baik secara dhahir maupun bathin. Dalam hal ini materi disampaikan oleh Kang Mas Sholeh, S.Pt selaku Ketua PSHT Ranting Soko. 

Demikianlah rangkaian acara pembinaan calon warga PSHT Ranting Soko Cabang Tuban Pusat Madiun, semoga dengan ikhtiyar ini dapat mewujudkan dan menggapai tujuan mulia PSHT. Aamiin ya Rabbal Aalamiin.

Soko, 9 Agustus 2020

PSHT DAN IKSPI LAKUKAN KERJA BAKTI BERSIH DESA

 Jumat, 7 Agustus 2020 kembali lagi bersemi sebuah perdamaian antara 2 pesilat kondang, yaitu PSHT dan IKSPI. Persisnya sebuah perguruan di desa Kenongosari kecamatan Soko.

Demi mengamalkan sebuah ajaran budi luhur, dengan diprakarsai oleh sesepuh masing-masing perguruan. Inilah wujud dari pengalaman ajaran daripada pencak silat, bersatu kita teguh bercerai kita runtuh.

Semoga perdamaian terus bersemi di bumi soko, lebih-lebih menjalar di daerah sekitar. Mari bersama-sama kita tebarkan virus perdamaian demi terwujudnya sebuah keamanan dan kenyamanan. NKRI harga mati.

Soko, 9 Agustus 2020

Tuesday, August 4, 2020

PERDAMAIAN PENCAK SILAT PSHT DAN PN BERSEMI DI BUMI SOKO

Selasa, 4 Agustus 2020 merealisasikan sebuah inisiatif yang sangat patut untuk dijadikan sebuah teladan yang budi luhur, terjalin kerjasama antara PSHT Rayon Tluwe (Ranting Soko Cabang Tuban Pusat Madiun) dengan Pencak Silat Pagar Nusa (PN) bersinergi dalam acara BAKTI SOSIAL di Sendang Wonosari Tluwe.

Gambar 1: Foto bersama PSHT dan Pagar Nusa


Tidak hanya pihak kedua pencak silat tersebut, namun juga diikuti oleh Tokoh Masyarakat sekitar dalam rangka Sedekah Bumi. Hal ini sudah menjadi keniscayaan bahwa sebuah perguruan / organisasi pencak silat sudah saatnya saling bersinergi membangun negeri.

Gambar 2

Gambar 3

Sudah bukan zamannya untuk bertengkar, apalagi ingin paling hebat, TIDAK. Melainkan, salah satunya dengan cara seperti ini, melakukan bakti sosial secara bersama-sama. Hal ini bener-bener menunjukkan jati diri seorang pesilat sejati. Semoga bisa istiqomah dan menjadi inspirasi bagi yang lain.

Soko, 5 Agustus 2020